Jumat, 26 Februari 2016

BIO SPF (Nutrisi dan Proteksi Tanaman)

BIO SPF  merupakan salah satu produk pupuk  hayati  pertanian yang berfungsi sebagai :
  • Bio Fertilizer
  • Bio Stimulan
  • Bio Protectant




Bio spf - Pupuk Hayati ; bio stimulan, bio protectant, bio fertilizer
BIO SPF berbentuk serbuk / powder, sehingga mudah efisien dan mudah untuk diaplikasikan. Dalam kemasan 100gr cukup untuk aplikasi lahan 1000m2.
Mengandung mikroba aktif: Pseudomonas Flourencent, Thrichoderma sp, Khamir Yeast.
  • Sebagai Bio Fertilizer, BIO SPF akan memberikan suplai nutrisi pada tanaman dengan memanfaatkan mikrobia yang menguntungkan untuk pertanian
  • Sebagai Bio Stimulan, BIO SPF akan merangsang benih/biji untuk berkecambah, merangsang pertumbuhan tanaman
  • Sebagai Bio Protectant, BIO SPF digunakan untuk mencegah dan menanggulangi OPT (Organisme Pengganggu tanaman);
    • Tanaman Padi :Blas, BLB, Busuk pelepah
    • Tanaman Cabe : Layu, Antraknosa
    • Tanaman Jagung : Bulai
    • Tanaman Kedelai : Karat daun
    • Bawang merah : Pucuk kering & antraknosa
    • Kubis : Akar gada, busuk erwina


TOP BN Insektisida Hyati

Top BN merupakan pestisida biologi yang mengandung spora:
  • Nomuraea rileyi
  • Beauveria bassiana
Beauvaria bassiana mampu menginfeksi tubuh hama tanaman jenis  serangga dimulai dengan jalan masuk ke tubuh serangga inang melalui kulit, saluran pencernaan, spirakel dan lubang lainnya. Inokulum jamur yang menempel pada tubuh serangga inang akan berkecambah dan berkembang membentuk tabung kecambah, kemudian masuk menembus kulit tubuh. Penembusan dilakukan secara mekanis dan atau kimiawi dengan mengeluarkan enzim atau toksin. Pada proses selanjutnya, jamur akan bereproduksi di dalam tubuh inang. Jamur akan berkembang dalam tubuh inang dan menyerang seluruh jaringan tubuh, sehingga serangga mati. Miselia jamur menembus ke luar tubuh inang, tumbuh menutupi tubuh inang dan memproduksi konidia. Dalam hitungan hari, serangga akan mati. Serangga yang terserang jamur
 Nomuraea rileyi ini sangat infektif terhadap larva-larva Lepidoptera. Larva yang terinfeksi N. rileyi akan menunjukkan gejala terselimuti/berbercak atau pengerasan yang diikuti dengan pertumbuhan miselium pada seluruh permukaan tubuhnya. Konidiofor yang terbentuk dari miselium memproduksi konidia yang warnanya hijau kekuningan atau biru kehijauan. Infeksi pada serangga diawali dengan menempelnya konidia pada kulit, kemudian diikuti dengan masa perkecambahan, dalam waktu ± 24 jam. Kematian pada larva biasanya terjadi sekitar 5-7 hari setelah terinfeksi dan penyebabnya antara lain: gangguan fisiologis akibat pengaruh toksin yang diproduksi.

SUPER GLIO Pestisida Bioligi

SUPER GLIO merupakan pestisida biologi yang mengandung bahan aktif :
  • Gliocladium sp dan 
  • Trichoderma sp 
Gliocladium sp. berfungsi sebagai, parasitisme, kompetisi, dan antibiosis yang  dapat memproduksi gliovirin dan viridin yang merupakan antibiotik yang bersifat fungistatik. Gliovirin merupakan senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan beberapa jamur patogen dan bakteri.

Trichoderma sp mampu menghasilkan sejumlah enzim ekstraseluler beta (1,3) glukonase dan kitinase yang dapat melarutkan dinding sel patogen. Selain menghasilkan enzym, Trichoderma sp juga menghasilkan toksin yang dapat menyerang dan menghancurkan propagul yang berisi spora-spora patogen disekitarnya Juga berfungsi sebagai penghasil antibiotik gliotoksin dan viridin yang dapat melindungi bibit tanaman dari serangan penyakit rebah kecambah.
Hama/Penyakit  sasaran :
  • Layu Fusarium pada tanaman cabai, melon, Panili
  • Akar putih (Rigidoporus lignosus) pada karet
  • Ganoderma sp pada Karet dan sawit
  • Phytopthora sp pada panili dan kakao

AGRITECH POC UNGGULAN


    

Dibuat dari bahan-bahan limbah hewan, limbah tanaman, dan limbah alam yang diekstrak dan difermentasikan dengan bantuan mikroorganisme melalui Bioteknologi Aerasi Tingkat 3.
Mengandung ± 60 s/d 90 unsur mikro dan makro mengingat akan bahan dasarnya.
AGRITECH berperan sebagai unsur suplemen dan substitusi dari pupuk kandang/kompos dan pupuk kimia an-organik makro. Dalam arti, jika sudah ada pupuk kandang/kompos dan pupuk kimia an-organik makro maka AGRITECH akan melengkapinya, dan jika tidak ada pupuk kandang/kompos maka AGRITECH berperan sebagai pengganti.
Begitu diaplikasikan, maka AGRITECH akan langsung dapat dimanfaatkan oleh tanaman, karena sudah berbentuk ionik, sedang pada pupuk kandang/kompos masih membutuhkan waktu untuk proses dekomposisi, fermentasi dan ionisasi.
Kandungan Unsur :
Nitrogen (N) ± 0,40% ; Phospor (P) 0,06 % ; Kalium (K) 0,49% ; Kalsium (Ca) 8,48 ppm  ; Belerang (S) 0,31% ; Besi  (Fe) 7,41 ppm ;  Seng (Zn) 20,70  ppm ; Mangan (Mn) 0,62 ppm ; Boron (B) 31,8 ppm ; Klor (Cl) 0,12%;  Asam humat 4,81%,   Asam   fulfat  1,43%; enzim-enzim, asam-asam organik, dan zat pengatur tumbuh Indole Acetic Acid, Giberelin, Cytokinin, dan Auxin.
AGRITECH secara keseluruhan mempunyai satu peran utama dan tiga peran pendamping, yaitu :
Peran utama sebagai :
PUPUK ORGANIK
Dengan memberikan unsur-unsur hara esensial yang sangat diperlukan oleh tanaman, baik unsur makro maupun mikro dan dapat secara langsung dikonsumsi oleh tanaman.
Peran pendamping sebagai :
ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) ORGANIK
Dengan memacu pertumbuhan vegetatif (akar, batang, dan daun) dan generatif (bunga, dan buah) tanaman untuk tumbuh secara optimal, serta meningkatkan produktivitas tanaman serta kualitas hasil panenan.
SOIL CONDITIONER
Secara fisik memperbaiki tekstur tanah, sehingga tanah menjadi lebih gembur.
Secara Biologis merangsang kinerja mikroba tanah, sehingga proses dekomposisi di dalam tanah berjalan lebih optimal.
Secara kimiawi sebagai penyangga reaksi tanah (pH), sehingga unsur-unsur yang diperlukan tanaman (baik makro maupun mikro) dapat tersedia secara cukup bagi tanaman.

Selasa, 23 Februari 2016

Hormon Alami (ZPT Organik)


Selain unsur-unsur hara mikro, HORTECH juga mengandung :
ASAM HUMAT FULVAT
  • Memacu proses dekomposisi dalam tanah
  • Memobilisasi unsur unsur hara seperti Al, Fe dan ion-ion logam lainnya
  • Memiliki muatan negatif yang tinggi
  • Mengabsorbsi pestisida dan bahan kimia lainnya yang terkandung dalam tanah
  • Memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah seperti, mengurangi tingkat pelindian unsur  hara, meningkatkan kegiatan mikroorganisme tanah, dan berfungsi sebagai buffer
AUKSIN
  • Merangsang perpanjangan sel.
  • Merangsang pembentukan bunga dan buah.
  • Merangsang pemanjangan titik tumbuh.
  • Mempengaruhi pembengkokan batang.
  • Merangsang pembentukan akar lateral.
  • Merangsang terjadinya proses diferensiasi.
GIBERELLIN
  • Merangsang pembelahan sel kambium.
  • Merangsang pembungaan lebih awal sebelum waktunya.
  • Merangsang pembentukan buah tanpa biji.
  • Merangsang tanaman tumbuh sangat cepat sehingga mempunyai ukuran raksasa.

MOSA (Agro) DYKE

       MENJUAL PRODUK  ORGANIK PERTANIAN, PERIKANAN DAN PETERNAKAN


Info produk organik

Hasil melimpah, keuntungan tinggi disertai dengan kualitas kesehatan yang baik ( high yield, high profit, good health ) merupakan semangat kami, dan ketiga hal tersebut yang akan selalu kita tekankan untuk menunjang keselarasan.
Teknologi yang berhasil dikembangkan di bidang AGROKOMPLEKS meliputi :
Pertanian Pupuk organik (Cair dan Padat), Pembenah Tanah Organik, Hormon Tanaman (ZPT Organik), Pengendali Hama Penyakit Alami.
Peternakan Suplemen Nutrisi Ternak dan Unggas.
Perikanan Suplemen Nutrisi Ikan/Udang dan Pembenah Lingkungan Kolam/Tambak.


 MOSA GOLD merupakan hasil ekstraksi murni dari bahan-bahan organik yang diproses melalui proses Teknologi DeposiasiMOSA GOLD  merupakan produk pupuk organik padat yang mudah dalam mengaplikasikannya untuk pertanian, mudah larut dalam air, mudah diserap oleh tanaman, meningkatkan kesuburan tanah. MOSA GOLD juga mampu melarutkan dan mempermudah nutrisi yang telah terjerab/terikat ditanah yang sebelumnya sulit bahkan tidak tersedia  untuk tanaman menjadi mudah dan bisa diserap dan dimanfaatkan oleh tanaman. Selain berisi nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman juga mengandung mikrobia pendukung yang dibutuhkan dan berguna dalam dunia pertanian.

Selain nutrisi di MOSA GOLD juga diperkaya dengan mikrobia yang menguntungkan untuk pertanian seperti :
Azotobacter sp.
Azotobacter sp memunyai peranan yang besar dalam pertanian, Didalam tanah ia akan  melindungi atau menyelimuti hormon tumbuh juga berfungsi sebagai mikroba penambat N (nitrogen) dari udara bebas.
Azospirillium sp.
Azospirillium sp. seperti Azotobacter sp. mampu berfungsi sebagai penambat N,  selain itu mikrobia ini juga mampu menghasilkan hormon tumbuh IAA (Indole Acetid Acid).







Agrodyke adalahpupuk serbaguna dan terlengkap ramah lingkungan yang mampu mengembalikan keseimbangan dinamika ekosistem pada wujudnya semula. Agrodykeapabiladiberikan padatanah mampu melepaskan ion-ion unsur hara yang terikat oleh mineral liat yang terdapat pada lapisan tanah hardpan(tanah jenuh air = sawah) dan gley-horizon(tanah tak jenuh air = kebun )pada kedalaman 40 cm – 60 cm dari dalam tanah dengan proses kimia melaluiBio-metabolit oleh mikro organisme.
Agrodyke adalah pupuk yang mampu meningkatkan produksi yang memberikan  nilai tambah yang sangat tinggi terhadap hasil panenan yaitu menghasilkan produk organik,  hal ini terbukti dilapangan walaupun dalam pengaplikasiannya :
a)     masih menggunakan pupuk an-organik (kimia),
b)     tidak memerlukan perlakuan khusus seperti lahan pertanaman padi harus terbebas dari  unsur- unsur kimia yang lainnya yang berasal dari luar.

A.        Keunggulan Agrodyke
-     Mempecepat pertumbuhan tanaman serta meningkatkan kesuburan tanah
-     Mengaktifkan mikroba dalam tanah
-     Mengaktifkan jaringan / sel yang telah rusak
-     Mengurangi biaya saprodi sampai 50%.
-     Meningkatkan daya tahan serangan hama dan penyakit
-     Mengurangi pemakaian pupuk konvensional 60 % - 70 %.
-     Meningkatkan hasil panen sampai dengan 40%.
-     Efisiensi tenaga kerja.
-     Ramah lingkungan bagi tanah, air, udara dan lingkungan hidup lainnya

B.        MANFAAT PUPUK AGRODYKE
1. PADA TANAH
  1. Membuka pori-pori tanah( C,H,O mudahmasuk )
  2. Mengembalikandanmemperbaikikesuburantanah
  3. Menetralisir pH tanahsesuaidengankebutuhantanamanuntuktumbuhdanberkembang
  4. Mengaktifkanbakteriataumikroorganismedalam
  5. tanahdanmenghambatperkembanganbakteripatogen

2. PADA TANAMAN
  1. Membuka pori – pori kulit (C,H,O mudahmasuk)
  2. Memperbaikijaringanatausel yang rusak
  3. Mengembalikankondisitanaman yang tidakproduktifmenjadiproduktifkembali
  4. Meningkatkandayatahantanamanterhadapseranganhamadanpenyakit
  5. Agrodykebersifatmenghalaubukanmembunuhhama

C.        PRINSIP KERJA PUPUK “AGRODYKE“ PADA TANAH
Gudang Unsur hara terdapat  pada lapisan Hardpan(tanah jenuh air) atau lapisan Gley -horyzon(tanah tak jenuh air) yang kedalamannya antara 40 cm  – 60 cm dari permukaan  tanah.  Pada lapisan  ini,  unsur  hara  tersebut  terikat erat oleh mineral  liat, sehingga tidak dapat dimanfaatkan atau tidak tersedia bagi tanaman. Untuk membongkar atau melepaskan ion unsur hara dari mineral liat perlu adanya proses kimia, karena ion unsur hara tersebut terikat 0leh “ikatan kimia”(ChemicalBounding) bukan“ikatan fisik - mekanik“(Phisical – Mechanical Bounding).
Pemberian pupuk “ AGRODYKE “ kedalam tanah, akan membuka pori-pori tanah. Terbukanya  pori-pori tanah, maka  C, H, O akan mudah masuk kedalam tanah dan proses Transpirasi dan Respirasi berjalan normal. Dengan  adanya C (CO2), H (H2O), O (O2) yang bebas masuk kedalam tanah, maka proses kimia (Chemical Process) dalam pelepasan ion-ion unsur hara oleh mineral liat melalui mekanisme bio - metabolisme(bio-metabolisme mechanisme) oleh mikro - organisme dan bakteri tertentu dan atau oleh substansi bio - metabolisme tertentu akan menghasilkan bio - metabolit    baru   yang kaya akan“ unsur hara tersedia bagi tanaman“ (available nutrient to plant).
AGRODYKE” melainkan lebih karena “recovery”  unsur - unsur hara dari dalam itu sendiri, Memberi efek “penghalauan“ terhadap berbagai berbagai jenis organisme hama dan penyakit tanaman.
Menetralisir pH tanah sesuai dengan kebutuhan tanaman untuk pertumbuhannya, yaitu : 
Apabila pH > 6,5 akan dinetralisir oleh Al, Fe dan Mn, dan apabila   pH < 6,5  akan dinetralisir oleh Ca. Selain menetralisir pH > 6,5, Al, Fe dan Mn juga mengikat unsur P agar tidak mudah terlarut dan unsur Ca mengikat P apabila pH < 6,5.
Begitu juga unsur K (Kalium) di dalam tanah berfungsi mengatur dan mempertahankan tekanan “turgor” (kebutuhan air) tanaman yang dibutuhkan dalam  proses Fotosintesa, dan mengatur  pergerakan  unsur mineral. 
Unsur Boron (Bo) berhubungan erat dengan Metabolisme K dan Ca, mengangkat makanan dari tanah keseluruh bagian tanaman, unsur ini  juga dapat memperbanyak cabang - cabang nodul untuk memberikan banyak bakteri dan mencegah perkembangan bakteri parasit.


            Perpaduan Mosa Gold dan Agrodyke Membuahkan hasil yang Gemilang